Tidak semua niat baik kita dipersepsi baik juga oleh orang lain…


Pernahkah kamu merasa bahwa apa yang telah kamu lakukan sebaik-baiknya ternyata tidak dihargai oleh orang lain? Atau, pernahkah apa yang kamu rencanakan dengan maksud yang baik ternyata malah sebaliknya diterima dengan buruk oleh orang lain, bahkan orang lain merasa kamu memiliki maksud yang tidak baik bagi dirinya?

Memang tidak semua niat baik kita dipersepsi baik juga oleh orang lain, bahkan ketika kita sudah merasa memberi penyampaian dengan cara yang baik. Orang lain bisa saja mencurigai kita, dan menilai bahwa kita memiliki maksud terselubung yang akan menjerumuskannya.

Gara-gara memikirkan hal itu, kita pun menjadi marah dan kecewa, yang kemudian mengakibatkan kita tidak lagi ingin berinteraksi intens dengan orang yang bersangkutan. Bisa juga malah kita jadi merasa bersalah, merasa bahwa maksud baik kita ternyata malah menyulitkan orang itu, kemudian hubungan kita menjadi kurang enak dengan dia. Complicated.

Perasaan-perasaan yang menyiksa (seperti marah, kecewa, sedih, bahkan guilty)  hanya akan memberikan dampak negatif yang jauh lebih besar dari pada dampak yang muncul dari perbuatan awal kita. Mungkin orang yang bersangkutan sudah tidak lagi memikirkan itu, tetapi kita masih terus tersiksa dengan perasaan-perasaan kita sendiri.

Tidak semua hal bisa kita kontrol. Itu artinya bahwa, terkadang, kita hanya perlu membiarkan hal-hal  tertentu terjadi.  Kita tidak perlu menyiksa diri kita dengan perasaan-perasaan negatif. Lebih baik kita koreksi diri kemudian melakukan perbaikan terus menerus.


Alexandra



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ice Breaking Game

Tangkap Jari

Rahasia Kesuksesan Yusuf