Tentang MEMINTA


seringkali kita berdoa..

Tuhan..
Aku mohon, berikanlah padaku pekerjaan yang begitu aku idamkan. Aku akan bekerja dengan sungguh-sungguh dan sepenuh hati.. 

Atau

Tuhan, please.. aku pingin sama dia, jadi Tuhan, berikanlah dia untukku. Aku berjanji akan selalu mencintai dan menjaganya selamanya..

Atau permintaan-permintaan lainnya, yang kita sampaikan melalui doa kita setiap waktu. Tapi sadarkah kita bahwa apa yang kita minta belum tentu sanggup kita emban? Sedangkan uang jajan kita minta pada Ibu kita saja harus kita kelola dengan benar (kalau tidak bisa kurang, atau tidak sesuai tujuan).

Apalagi yang kita minta pada Tuhan. Kita meminta pada Tuhan agar dapat bekerja sebagai pegawai di suatu tempat. Terlihat keren, modis, hebat. Tapi setelah bekerja, kita mengeluh karena pekerjaannya benar-benar menyita waktu dan tenaga. Tidak teringat lagi keren modis dan hebatnya. Tidak teringat lagi betapa dulu kita begitu menginginkannya.

Kita meminta agar kita disatukan dengan seseorang tertentu. Tetapi begitu kita bertemu dengan kekurangannya, kita mencari orang lain lagi untuk memenuhi harapan kita. Tidak teringat lagi betapa dulu kita menginginkannya.

Apa yang kita minta selalu diberi sepaket dengan tanggung jawabnya. Karenanya mintalah juga paket plus kemampuan menerima tanggung jawabnya serta anti amnesia, agar kita tetap mengingat mengapa kita pernah benar-benar menginginkannya...

#malam malam renung renung

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ice Breaking Game

Tangkap Jari

Rahasia Kesuksesan Yusuf